Polda Kalsel Gelar Vaksinasi Merdeka di Banjarmasin

Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. diwakili Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol Suhasto, S.I.K., M.H. didampingi Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr. Ubaidillah memantau Vaksinasi Merdeka yang berlangsung di Gedung Sultan Suriansyah, Rabu (22/9/2021) pukul 09.00 Wita.

Vaksinasi Merdeka merupakan program dari Pemerintah Pusat yang didukung Polri terkait dengan akselerasi atau percepatan terciptanya kekebalan komunal atau Herd immunity dan hari ini dilaksanakan secara serentak di 16 titik di tanah air dengan menyiapkan 48.000 dosis vaksin.

Dari pantauan dilapangan, Kapolda Kalsel beserta Pejabat Utama Polda Kalsel, berkesempatan mengikuti secara virtual pelaksanaan Vaksinasi Merdeka yang dihadiri Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Vaksinasi Merdeka yang dihadiri Presiden RI dan Kapolri berpusat di Graha Widya Wisuda (GWW) Institut Pertanian Bogor (IPB).

Dalam keterangan resminya, Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. melalui Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol Suhasto, S.I.K., M.H. mengatakan Vaksinasi Merdeka hari ini digelar secara serentak diseluruh wilayah tanah air khususnya Kalimantan Selatan.

“Sasaran Vaksinasi Merdeka pada hari ini untuk Kalimantan Selatan khususnya Kota Banjarmasin adalah Pelajar, Mahasiswa, dan Masyarakat umum,” terang Kapolda Kalsel.

Alumni Akpol 1998 ini juga mengatakan target dari masyarakat yang dapat divaksin dalam pelaksanaan Vaksinasi Merdeka hari ini sebanyak 5.000 orang.

“Diharapkan dengan pelaksanaan Vaksinasi Merdeka dengan merangkul Mahasiswa, BEM OKP dan Milenial, maka akan memudahkan untuk menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak ragu mengikuti program vaksinasi,” harapnya.

“Walaupun sudah dilakukan vaksinasi, masyarakat dihimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, utamanya pemakaian masker saat beraktifitas diluar rumah, menghindari kerumunan, rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” pungkas Direktur Reskrimsus Polda Kalsel.

Sumber: humas.polri.go.id

Amerika Serikat Longgarkan Ekspor Software Desain Chip ke China, Apa Dampaknya?

Jaribijak.com - Pemerintah Amerika Serikat resmi mencabut larangan ekspor software desain dan chip ke...

Bukan Pengganti, Tapi Penunjang: Manusia Sebagai Otak, Robot Humanoid Sebagai Otot Keamanan

Kehadiran robot humanoid semakin nyata di berbagai sektor, mulai dari manufaktur, layanan kesehatan, hingga...

Tarif Ojol 2025 Belum Final, Dirjen Perhubungan Darat Imbau Publik Tak Terprovokasi

Jaribijak.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan Republik Indonesia memberikan klarifikasi...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Too Many Requests