Jaribijak – Beberapa waktu lalu, pesaing X, Threads merilis versi web yang memungkinkan pengguna menggunakan desktop untuk mengakses platfom. Menurut statistik Similarweb, audiens bulanan mereka mencapai saat ini 13,2 juta.

Agar tetap aman berselancar di Threads, Kaspersky melalui keterangan resminya yang dikutip pada Minggu, 10 September 2023 membagikan tips tentang cara menggunakan platform dengan aman, data pribadi tetap terlindungi, dan terhindar dari para scammers.

• Otentikasi dua faktor (2FA)

Threads terhubung ke profil Instagram Anda menggunakan detail logging yang sama. Jadi pengguna harus ingat bahwa antara keduanya memiliki satu kata sandi yang memberikan akses ke dua akun.

Penggunaan 2FA menjadi lapisan keamanan yang melindungi akun dari akses tidak sah akan selalu lebih aman. Pengelola kata sandi ini juga dapat membuat dan menyimpan kata sandi unik satu kali untuk 2FA.

Perlu diketahui juga bahwa tidak mungkin untuk menghapus akun Threads saja karena profil Instagram yang tertaut juga akan dihapus. Meski begitu pengguna bisa jika hanya menonaktifkan akun, yang berarti semua data akan disembunyikan dari pengguna jejaring sosial lainnya.

Untuk melakukan ini, pengguna perlu membuka Pengaturan -> Akun -> Nonaktifkan profil dan tekan Nonaktifkan profil Thread.

• Untuk privasi, batasi pengguna yang dapat menghubungi Anda dengan cara membisukan, membatasi, atau memblokir mereka.

Jika tidak ingin melihat postingan seseorang, user dapat menonaktifkan pengguna tersebut. Jika tidak ingin menerima pemberitahuan tentang tindakan seseorang seperti menyukai, membalas dll, mereka dapat membatasi pengguna tersebut.

Saat memblokir pengguna, mereka tidak akan dapat menemukan profil atau akun Anda – daftar pengguna yang diblokir dibagikan antara Threads dan Instagram.

Untuk membisukan, membatasi, atau memblokir seseorang, buka profilnya, klik tiga titik di sudut kanan atas dan pilih tindakan (action).

• Untuk memperkuat tingkat privasi, pengguna dapat memantau dan mengatur siapa yang dapat menyebut Anda di postingan dengan simbol ‘@’.

Threads mencoba melawan bahasa yang menyinggung, sehingga pengguna dapat memfilternya dalam tanggapan terhadap postingan. Platform menawarkan beberapa alat, seperti pemfilteran otomatis dengan daftar bawaan atau menambahkan frasa dan kata tertentu secara manual.

“Perlu diingat bahwa kebocoran data, peretasan akun, pengumpulan pemasaran, dan analisis data pengguna, yang tidak selalu berbahaya, adalah hal biasa saat ini,” menurut Anna Larkina, pakar analis konten web di Kaspersky.

Larkina melanjutkan, untuk meminimalkan risiko menjadi korban peretasan, pengguna internet perlu mempelajari persyaratan layanan baru sebelum mendaftar.