JariBijak – Media sosial sudah menjadi bagian dari hidup remaja saat ini. Walau begitu, penggunaannya bukan berarti tanpa masalah. Tak sedikit remaja yang mengalami perundungan, pencurian data, hingga kejahatan seksual, secara online.
Tidak heran jika orangtua mungkin akan mulai takut dan khawatir kalau anak remaja mereka menghabiskan waktu berjam-jam per hari di platform media sosial yang berbeda.
Terlepas dari hal-hal negatif yang begitu banyak, media sosial juga memiliki manfaat yang tidak boleh diabaikan apabila digunakan dengan tepat, terutama jika menyangkut kesehatan mental remaja.
Lebih lanjut untuk mengetahui manfaatnya, berikut adalah beberapa dampak positif media sosial bagi remaja, seperti yang dilansir dari laman Moms.
1. Menghubungi teman-teman yang jauh
Tak mudah bagi remaja untuk kehilangan teman dan sahabatnya. Namun, ketika mereka memiliki kesempatan untuk tetap berhubungan dengan mudah, hal itu dapat berdampak positif pada kesehatan mental mereka.
Menurut VeryWell Health, hubungan pertemanan dapat membawa kebahagiaan bagi remaja.
Mengetahui bahwa teman dekat mereka dapat dengan mudah dihubungi dan kedua belah pihak dapat mengikuti kehidupan satu sama lain, berarti persahabatan tidak harus berakhir ketika terjadi perpindahan jarak jauh.
2. Menjadi tempat untuk mengekspresikan diri
Remaja memiliki banyak emosi yang perlu mereka ekspresikan dengan cara yang aman di media sosial.
Media sosial memberikan kesempatan kepada remaja untuk membangun identitas mereka.
Ini adalah cara untuk mengungkapkan apa yang penting bagi mereka dan menemukan orang lain yang satu pemikiran. Dengan begitu, remaja dapat memperluas lingkaran pertemanan mereka.
Remaja yang merasa sulit untuk mengungkapkan perasaan mereka secara pribadi, media sosial dapat jadi tempat curhat tanpa merasa dihakimi dan tahu bahwa ada orang di balik layar yang mendukung mereka.
Semakin remaja mampu menjelaskan apa yang ada di pikiran mereka, semakin banyak tekanan, kecemasan, dan depresi yang berkurang. Sebagai hasilnya, mereka memiliki pengalaman media sosial yang lebih positif.
3. Mendapatkan dukungan emosional dari media sosial
Media sosial mungkin merupakan salah satu sumber daya terbaik yang dimiliki remaja dalam hal dukungan emosional.
Ketika remaja merasa seperti mereka didukung, terlepas dari ucapan atau perilakunya, kesehatan mental mereka akan terpengaruh secara positif.
Saat berhubungan dengan orang lain, remaja menyadari bahwa mereka bukan satu-satunya yang mengalami situasi sulit. Hal ini membantu mereka memiliki pandangan hidup yang lebih sehat.
4. Mengajarkan remaja bersosialisasi
Bagi remaja yang sulit bergaul, media sosial bisa menjadi anugerah. Tanpa interaksi yang membuat canggung seperti di dunia nyata, para remaja bisa tetap berteman lewat media sosial.
Komunikasi secara virtual juga memberi mereka waktu untuk merumuskan apa yang ingin dikatakan dan juga memilih teman yang berpikiran sama.
Dengan secara konsisten berpartisipasi dalam percakapan di media sosial, keterampilan sosial akan menguat. Rasa malu dan serta kecemasan akan berkurang saat berbicara dengan orang lain secara tatap muka.
5. Menjadi tempat yang menyenangkan
Alasan utama bahwa media sosial positif bagi remaja adalah bahwa mereka menikmatinya.
Menurut Mayo Clinic, remaja tertarik pada media sosial untuk tujuan hiburan dan kesenangan.
Meskipun mereka dapat mengikuti kehidupan teman-teman, mereka juga dapat belajar tentang topik atau acara sosial yang mungkin tidak mereka ketahui sebelumnya. Ini adalah pelarian dari kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sebagai Sumber Belajar Matematika Di Era Digital