Jaribijak.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, bersama Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho, memimpin langsung tinjauan udara untuk memastikan kelancaran Operasi Ketupat 2025.
Peninjauan tersebut dilakukan mulai dari Pos Terpadu KM 57 di Tol Cikampek hingga Pelabuhan Merak, guna mempersiapkan arus mudik Lebaran yang diprediksi meningkat dalam beberapa hari mendatang : berikan 30 rekomendasi judul sesuai kaidah SEO dan jurnalistik
“Tadi Bapak Kapolri melakukan peninjauan untuk memastikan Operasi Ketupat sudah siap dan berjalan dengan lancar dan tertib,” ungkap Irjen Agus dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025).
Kapolri bersama rombongan pejabat tinggi negara, seperti Menko PMK Pratikno, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Menkes Budi Gunadi Sadikin, dan sejumlah menteri lainnya, memulai perjalanan dari Lanud Halim Perdanakusuma menggunakan helikopter Polri. Peninjauan ini merupakan bagian dari evaluasi langsung terhadap kesiapan fasilitas mudik, termasuk rest area, jalur tol, hingga pelabuhan penyeberangan.
Saat tiba di Rest Area Km 57, Kapolri memberikan apresiasi terhadap fasilitas yang tersedia untuk para pemudik. Jenderal Listyo Sigit menyoroti kelengkapan yang mencakup ruang istirahat, tempat ibadah, SPBU, hingga pengisian daya kendaraan listrik.
“Hari ini kita bersama-sama melaksanakan pengecekan langsung di Km 57, yang merupakan salah satu rest area dengan fasilitas lengkap. Mulai dari tempat berbuka puasa, ruang laktasi, hingga bengkel, semua tersedia,” ujar Kapolri kepada wartawan.
Ia berharap fasilitas serupa dapat diterapkan di rest area lain untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi pemudik.
Kenaikan Volume Kendaraan Selama Periode Mudik
Kapolri juga memaparkan data peningkatan volume kendaraan berdasarkan laporan dari Jasa Marga. Tercatat, selama periode H-10 hingga H-6 Lebaran, terjadi peningkatan lalu lintas sekitar 7 persen di jalur tol utama.
“Kita dapat laporan dari Dirut Jasa Marga terjadi peningkatan volume kendaraan sekitar 7 persen antara H-10 dan H-6,” jelas Jenderal Sigit.
Setelah meninjau rest area, Kapolri dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Merak. Dalam kunjungan tersebut, Kapolri memastikan kesiapan manajemen lalu lintas di jalur penyeberangan Merak-Bakauheni.
Buffer zone telah disiapkan untuk mengatur aliran kendaraan, termasuk kendaraan roda empat, roda dua, dan truk. Petugas juga disiagakan untuk mengelola arus kendaraan di Gerbang Tol Cilegon Timur agar menghindari penumpukan.
“Kita sudah siapkan beberapa buffer zone di jalan tol dan dermaga untuk mengelola kepadatan. Petugas juga telah mengatur kendaraan sejak di Gerbang Tol Cilegon Timur agar tidak terjadi penumpukan,” terang Kapolri.
Sosialisasi Proaktif untuk Kenyamanan Pemudik
Kapolri menekankan pentingnya sosialisasi kepada para pemudik mengenai pengaturan jalur menuju Pelabuhan Merak. Informasi ini diimbau untuk disampaikan sejak rest area hingga jalur tol sebelum Cilegon Timur.
“Kita mengimbau agar pengaturan ini diumumkan di rest area maupun jalur tol sebelumnya. Dengan demikian, masyarakat sudah paham dan dapat memilih jalur yang sesuai, apakah melalui Ciwandan, ASDP, atau BBJ,” ujar Kapolri.
Langkah ini diharapkan dapat memastikan arus mudik berjalan lancar dan pemudik merasa lebih nyaman dalam perjalanan.