Jakarta: Polri mengingatkan masyarakat benar-benar mematuhi protokol kesehatan. Apalagi, kasus covid-19 di Indonesia kembali meroket.
“Kedisiplinan protokol kesehatan bisa meminimalkan penularan covid-19,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Juni 2021.
Polri akan terus memantau perkembangan covid-19 di Indonesia. Korps Bhayangkara, kata dia, bahkan tak akan berhenti mengingatkan masyarakat untuk taat protokol kesehatan.
“Polri senantiasa mengimbau seluruh masyarakat disiplin protokol kesehatan,” kata dia.
Rusdi mendorong masyarakat patuh memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. Kemudian, membatasi mobilitas dan menghindari kerumunan.
Penyebaran covid-19 meningkat di sejumlah provinsi. Salah satunya, DKI Jakarta.
Kasus aktif di Jakarta mencapai 11.500 pada 6 Juni 2021. Sedangkan, pada 13 Juni 2021, kasus aktif di Ibu Kota menjadi 17.400. Ada peningkatan kasus aktif hingga 50 persen dalam sepekan.
Positivity rate di Jakarta mencapai 17 persen per 13 Juni 2021. Angka itu meningkat dibandingkan pekan sebelumnya yang berada di angka 9 persen.
Hal serupa dialami Jawa Tengah. Terdapat 11 daerah zona merah di Jawa Tengah di antaranya, Kabupaten Kudus, Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, Kabupaten Pati, Kabupaten Grobogan, dan Kabupaten Sragen.
Kondisi di sana semakin genting karena Dinas Kesehatan Jawa Tengah menemukan varian baru covid-19, yakni B.1.1617. Pengambilan sampel pada kasus positif covid-19 terus dilakukan untuk mengetahui bahaya dari varian baru ini.
(JMS)